BestLightNovel.com

Bintang Tertelan 10 Ujian Calon Petarung

Bintang Tertelan - BestLightNovel.com

You’re reading novel Bintang Tertelan 10 Ujian Calon Petarung online at BestLightNovel.com. Please use the follow button to get notification about the latest chapter next time when you visit BestLightNovel.com. Use F11 button to read novel in full-screen(PC only). Drop by anytime you want to read free – fast – latest novel. It’s great if you could leave a comment, share your opinion about the new chapters, new novel with others on the internet. We’ll do our best to bring you the finest, latest novel everyday. Enjoy

"Ayah, Ibu, aku pergi ke kota Dojo of Limits dulu, jadi kemungkinan tidak akan makan siang di rumah" Luo Feng berdiri setelah menghabiskan satu mangkok bubur dan 3 potong roti, "Tunggu berita baik dariku hari ini. Setelah lulus ujian, aku akan langsung menelepon"

Gong Xian Lan tertawa sambil melirik Luo Hong Guo:"Hong Guo, apakah kamu dengar itu? Sebaiknya kamu bawa teleponmu terus, atau Luo Feng tidak akan bisa menghubungimu"

"Ya aku akan bawa terus telepon ku" Luo Hong Guo tertawa.

"Baiklah, aku berangkat sekarang"

Luo Feng mengedipkan mata ke Luo Hua, yang tertawa dan membalas dengan memberikan acungan jempolnya.

...

Pagi-pagi sekali, Luo Feng meninggalkan wilayah pantai Selatan dengan kereta no 11 menuju stasiun Zhong An lalu pindah ke pusat kota Yang Zhou. Setelah meninggalkan stasiun kereta, dia berjalan selama 10 menit sebelum tiba di markas Dojo of Limit di Yang Zhou—Limit Hall.

Luo Feng telah meninggalkan rumah sejak jam 6 pagi. Pada saat dia tiba sudah hampir jam 8 pagi.

"Jadi ini adalah area Ming Yue yang terkenal itu?" Luo Feng berdiri di depan pintu besar. Area ini bernama Ming Yue dan di sinilah Limit Hall berada.

"Hei, ini adalah area Ming Yue, jangan mendekat"

Tepat di pintu masuk, ada enam prajurit berbaris menggunakan seragam dan memegang senjata dan pelurunya. Kamu bisa tahu dengan melihat seragam mereka...mereka bukanlah bagian dari polisi, tetapi bagian dari tentara. Seorang tentara berteriak "Pak, tolong mundur. Begitu kamu memasuki garis kuning, kami memiliki hak untuk menembak mati kamu di tempat!"

"Seperti legenda" Luo Feng berpikir dalam hati.

Area Ming Yue di Yang Zhou adalah tempat dimana markas Dojo of Limits berada!

Tidak hanya Limit Hall, tetapi juga rumah para petarung.

"Berdasarkan rumor yang beredar, orang yang tinggal di sini adalah para petarung dan keluargnya! Bahkan polisi tidak punya hak untuk masuk ke sini semaunya" Luo Feng terkagum-kagum.

"Semuanya" Luo Feng berdiri di pintu masuk yang kecil dan berbicara, "Aku anggota elit dari Dojo of Limit, Luo Feng. Aku datang ke sini untuk mengikuti ujian Calon Petarung". Pada hari pertama setiap bulan, Limit Hall selalu mengadakan ujian Calon Petarung.


"Oh?"

Dari ruang tunggu, seorang laki-laki tua botak berjalan keluar dengan komputer di tangannya. "Anak muda, kamu datang terlalu cepat, bahkan sekarang belum jam 8. Mengikuti ujian Calon Petarung di usia muda, masa depanmu akan cemerlang. Ok, coba aku lihat ID dan ID anggota elitmu"

Luo Feng memberikannya.

[BEEP!]

Muncul pesan pada komputer setelah pemindaian identifikasi.

"18 tahun?" Laki-laki botak itu terkejut dan tertawa,"Cukup berani untuk mengikuti ujian Calon Petarung pada umur 18 tahun. Aku harap kamu lulus hari ini."

"Terima kasih pak" jawab Luo Feng

"Biarkan dia masuk" Laki-laki botak itu melambaikan tangan.

Pintu elektronik kecil itu terbuka secara otomatis. Seorang tentara dengan senapan maju ke depan dan mengikuti Luo Weng saat itu: "Pak, aku akan mengantarmu ke Dojo of Limits. Setelah kamu masuk, tolong jangan kemanmana! Kamu hanya diperbolehkan masuk ke Limit Hall, bukan ke rumah para petarung. Jika kamu melanggar, walaupun aku tidak akan menangkapmu, tetapi orang-orang yang berpatroli akan melakukannya" kata tentara itu sambil menyeringai ke Luo Feng.

"Tentu saja" Luo Feng sedikit tersenyum dan mengangguk.

Memang ada hubungan kerjasama yang baik antara negara dan Dojo of Limits. Setidaknya pusat dari Dojo of Limits akan sangat dilindungi dan dijaga.

"Wow, semua bangunan adalah vila pribadi" Luo Feng melihat sekelilingnya. Kecuali di area pusat, yang merupakan menara Limit Hall yang tinggi dan besar, sedangkan dibagian lainnya adalah vila pribadi. Di antara vilvila terdapat gunung buatan, kolam renang dan halaman rumput.

...

Area Ming Yue, di dalam Limit Hall. Tepat ketika Luo Feng masuk ke lobi Limit Hall, tentara itu kembali.

"Pak, kamu di sini untuk mengikuti ujian Calon Petarung?" wanita muda cantik itu tersenyum, "Mohon duduk di sana Pak. Jam 10 nanti, Anda baru bisa mengikuti ujian dengan yang lainnya"

Luo Feng mengangguk dan berjalan ke samping lobi. Di sana terdapat bar kecil dengan pelayan dan bartender.

"Hm?" Luo Feng melihat ke tempat itu dan sudah ada 3 orang yang duduk di bar.

Dua orang lainnya sedang mengobrol dan yang satunya duduk diam di sofa.

"Lihatlah semua vila itu. Itu adalah keuntungan yang kamu dapatkan jika bergabung dengan Dojo of Limits sebagai seorang petarung" kata laki-laki berbaju dan bercelana putih, "Selama kamu menjadi petarung dan bergabung di Dojo of Limits, kamu akan mendapatkan vila dan tinggal di sana...Lihatlah lingkungannya, sangat nyaman"

"Tentu saja petarung di setiap sektor berbeda. Lihatlah, ada yang datang" tiga orang itu melihat ke arah Luo Feng. Luo Feng mengangguk pelan dan duduk di sofa.

Mereka tidak saling kenal, jadi tidak ada pembicaraan di antara mereka.

Waktu berlalu, tiga orang lagi datang, tidak ada yang Luo Feng kenal. Tetapi, dari penampilan mereka....3 orang diantara mereka agak lebih tua, mungkin usianya lebih dari 30 tahun. Satu diantara mereka lebih dari 40 tahun.

"Ha, Luo Feng!" terdengar suara keras.

Luo Feng terkejut, dia menoleh dan melihat laki-laki yang wajahnya dipenuhi luka berjalan ke arahnya: "Kamu datang juga untuk mengikuti ujian Calon Petarung?"

"Kakak Yang?" Luo Feng berdiri dan memberi salam.

"Ini sedikit memalukan. Aku datang ke sini bulan lalu untuk mencoba tetapi sayangnya—kecepatanku hanya 24.9 m/detik. Hanya kurang 1 detik lagi!" Yang Wu berkata dengan kecewa. Kenyataannya. Yang Wu sudah lulus lama di bagian kekuatan dan reaksi terhadap kecepatan. Tetapi nilainya kecil di bagian kecepatan.

Tetapi, mulai tahun ini, kecepatan Yang Wu mulai meningkat. 24.9 meter dan 25 meter bukanlah perbedaan yang besar. Jika semuanya berjalan lancar, dia mungkin akan mendapatkan 25 m/detik.

"Aku yakin kali ini kamu bisa lulus Kak Yang" Luo Feng tertawa.

"Laki-laki yang bernama Yang ini sudah mencoba berulang kali tetapi tidak pernah lulus. Aku bertaruh kali ini juga dia akan gagal" terdengar suara keras dari samping.

Luo Feng menoleh dan seorang berjenggot yang berbicara. Yang Wu langsung melotot: "Laki-laki yang bernama Tong, beraninya kamu berbicara tentang ku. Bukankah kamu juga pernah gagal dua kali? Dengan kemampuan reaksimu terhadap kecepatan, aku pikir kamu akan butuh dua atau tiga tahun lagi untuk berlatih"

"Diam" suara dingin datang dari tengah lobi.

Kedelapan orang yang ada di sana menoleh dan melihat laki-laki setengah baya berseragam dojo, "Mari kita pergi, semuanya ikuti aku ke atas dan ikuti ujiannya. Ingatlah, jagalah perilaku kalian ketika sampai di atas. Teman lama kita dari markas kota Yang Zhou akan datang hari ini, jadi jangan membuat masalah"

"Iya" tidak peduli apakah itu pria sombong berjenggot, Yang Wu, ataupun Luo Feng, semuanya harus mendengarkan dan mengikuti aturan.

"Teman lama markas?" Luo Feng mulai menebak di dalam hati.

Kota Yang Zhou memiliki 12 Dojo of Limits dan Limit Hall. Masing-masing sektor Dojo of Limits memiliki guru yang dipanggil 'Instruktur'. Guru dari Limit Hall dipanggil 'Kepala Instruktur'

Setelah memasuki lift, laki-laki itu menekan tombol 6.

[DI!] Lift sampai di lantai enam.

[HUA!]

Pintu lift terbuka dan nampak ruang latihan besar yang dikeliling oleh lusinan orang. Luo Feng mengenal salah satu dari mereka yaitu instruktur 'Jiang Nian'.

"Mereka di sini, berhenti bicara" Seorang pria paruh baya dengan rambut terurai berbicara kepada mereka dan melihat ke arah kelompok Luo Feng. Ketika melihat tatapan mereka, kelompok Luo Feng merasa gugup. Mereka tahu....siapa saja yang ada di dalam Limit Hall, selain petugas, mereka adalah petarung.

Dengan kata lain, semua orang yang ada di sana adalah petarung! Kerena ini adalah markas Dojo of Limits di kota Yang Zhou.

"Bersiaplah untuk ujian" perintah laki-laki paruh baya dengan rambut panjang.

Luo Feng pernah melihat laki-laki itu di internet sebelumnya. Dia adalah guru dari Limit Hall, kota Yang Zhou, Kepala Instruktur 'Wu Tong'.

"Maju satu persatu dan serahkan ID kalian" Petarung yang memipin kelompok Luo Feng mengambil ID mereka dan menyerahkannya kepada Kepala Instruktur Wu Tong dan tertawa, "Bos, hanya ada 8 orang hari ini!"

"Iya" Wu Tong mengambil ID secara acak dan menandai dengan mesin yang ada di sampingnya.

[BEEP!]

Layar yang bening seperti kristal ditembakkan dari mesin dan menampilkan sejumlah informasi pribadi.

"Pertama, Tong Guan" kata Kepala Instruktur tidak peduli, "Mulailah dari tes kekuatan tinjumu. Bahkan kalian yang berasal dari tentara datang ke sini untuk mengikuti tes, menarik"

Luo Feng yang mendengarkan itu tidak bisa menahan senyumnya. Dojo of Limits diciptakan oleh petarung terkuat di b.u.mi ini. Dojo tersebar di seluruh dunia dan memiliki kredibilitas pemeriksaan yang tinggi. Hasil ujianmu akan diakui di setiap area di setiap negara di b.u.mi ini.

Bahkan tentara maupun seniman bela diri tradisional akan datang ke Dojo of Limits untuk mengikuti ujian.

"Tes kekuatan tinjumu dulu" perintah Kepala Instruktur.

"Baik"

Laki-laki berjenggot itu langsung maju ke depan. Dengan tangan kirinya ada di depan wajah dan matanya terbuka lebar, pukulan tangan kanannya melayang dan memukul keras mesin besar itu, yang hanya bergetar sedikit. Mesin itu langsung menampilkan hasilnya—986 kg.

"Lulus, selanjutnya, Luo Feng" Kepala instruktur itu memilih ID ke dua dengan semaunya dan menandai di mesin. Dia membaca penjelasan mengenai informasi pribadi dan terkejut. "Hah? 18 tahun? Pak Jiang, benarkah ini dari bagian Zhi – An? Sejak kapan pemuda berbakat ini muncul?"

"Haha" Instruktur Jiang Nian tertawa.

"Kita masih belum tahu seberapa berbakatnya dia" seorang petarung veteran bertubuh gemuk mengejek, "Dia mungkin tidak tahu apa yang sedang dia hadapi dan tidak punya kekuatan."

Instruktur Jiang Nian melotot: "Kenapa, iri? Di bagian Utara tidak ada orang jenius seperti ini kah. Luo Feng, tunjukan kepada mereka kekuatan anggota bagian Zhi-An"

"Baik, Instruktur" Luo Feng berdiri menuju ke mesin penguji kekuatan tinju itu.

Please click Like and leave more comments to support and keep us alive.

RECENTLY UPDATED MANGA

Bintang Tertelan 10 Ujian Calon Petarung summary

You're reading Bintang Tertelan. This manga has been translated by Updating. Author(s): I Eat Tomatoes. Already has 232 views.

It's great if you read and follow any novel on our website. We promise you that we'll bring you the latest, hottest novel everyday and FREE.

BestLightNovel.com is a most smartest website for reading manga online, it can automatic resize images to fit your pc screen, even on your mobile. Experience now by using your smartphone and access to BestLightNovel.com