BestLightNovel.com

Bintang Tertelan 138 Ketua

Bintang Tertelan - BestLightNovel.com

You’re reading novel Bintang Tertelan 138 Ketua online at BestLightNovel.com. Please use the follow button to get notification about the latest chapter next time when you visit BestLightNovel.com. Use F11 button to read novel in full-screen(PC only). Drop by anytime you want to read free – fast – latest novel. It’s great if you could leave a comment, share your opinion about the new chapters, new novel with others on the internet. We’ll do our best to bring you the finest, latest novel everyday. Enjoy

Semua pelatih dewa perang segera kembali ke pesawat. Kemudian, pesawat itu perlahan naik dan berubah menjadi cahaya biru hingga akhirnya menghilang di cakrawala.

Di gurun, hanya tersisa 183 siswa.

Semua siswa terbagi ke dalam kelompok ketika mereka mencoba mengajak beberapa petarung kuat untuk bergabung. Ini terutama berlaku bagi siswa yang lebih lemah yang bergabung di kamp pelatihan elit, karena bertahan hidup sendiri di benua Australia akan menjadi misi yang mustahil.

"Luo Feng" terdengar sebuah suara.

Luo Feng menoleh dan melihat senior s.h.i.+ Jiang. s.h.i.+ Jiang menghela napas: "Ini adalah pedalaman benua Australia. Sebelum periode Grand Nirvana, sebagian besar penduduk berk.u.mpul di sisi timur dan tenggara benua. Untuk area tempat kita berada, beruntung jika dapat menemukan kota kecil!"

Luo Feng mengangguk.

Kotkota yang hancur itu menyediakan sebuah manfaat bagi petarung: tempat berlindung! Banyaknya gedung apartemen dapat mempermudah menemukan lokasi tersembunyi untuk beristirahat. Namun….. hutan belantara yang begitu luas di benua Australia ini menyebabkan sakit kepala.

"Di hutan belantara, akan sulit jika kamu sendirian. Begitu kamu tertidur, monster mungkin memakanmu saat kamu sedang bermimpi" s.h.i.+ Jiang menatap Luo Feng, "Bagaimana jika kita berdua membentuk kelompok? Kita bisa saling membantu dan meningkatkan peluang bertahan hidup kita"

"Kamu dan aku?" Luo Feng sedikit mengerutkan kening.

Jika bukan karena Li Yao si burung bangkai, berpasangan dengan s.h.i.+ Jiang akan menjadi ide yang bagus. Namun….. kali ini dia tidak hanya berurusan dengan monster, tetapi juga dengan Li Yao si burung bangkai!

"Senior, aku mempunyai beberapa masalah rumit yang harus diselesaikan saat aku di benua Australia, jadi….. aku harus pergi sendiri" kata Luo Feng dengan serius.

"Masalah rumit?" s.h.i.+ Jiang sedikit terkejut.

"Maaf, tetapi aku tidak bisa memberitahumu sekarang. Namun, aku yakin kamu akan segera mengetahuinya" kata Luo Feng.

Mengetahui hal ini, s.h.i.+ Jiang tersenyum sambil mengangguk; dia tidak keberatan.

Sebenarnya, karena Luo Feng berada di peringkat #40, s.h.i.+ Jiang tidak mau mengajaknya berkelompok. Namun karena pemimpin, 'Hong', memuji kekuatan spiritual Luo Feng, s.h.i.+ Jiang ingin bekerja sama dengan Luo Feng….. bahkan walaupun mereka tidak bekerja sama, dengan ident.i.tas dan kekuatan s.h.i.+ Jiang, siswa lainnya mau bertarung bersamanya.

Tak lama...

Dari 183 siswa, ada yang berkelompok dua, tiga, bahkan hingga enam orang.

Ada pula lima orang yang sendirian.

"Jika terjadi sesuatu, hubungi kami"

"Sampai bertemu 28 hari lagi"

Luo Feng mengucapkan salam perpisahan pada teman-temannya dan, dengan ransel, perisai, pisau hantu, dan sepuluh pisau lempar di dalam sakunya, berjalan menuju hutan belantara yang begitu luas sendirian.

"Oi, Wei Tong, si Luo Feng sendirian?" Candace berdiri di samping pemuda keturunan China.


"Ya, kami baru saja mengajaknya bergabung, namun dia menolak" pemuda keturunan China bernama Wei Tong menggelengkan kepalanya sambil tertawa, "Mereka yang berani pergi sendirian di satu dari tiga daerah berbahaya biasanya seseorang dengan kepercayaan diri yang tinggi….. kali ini, mereka berlima yang memutuskan pergi sendirian, empat di antaranya berada di peringkat 20 besar. s.e.m.e.ntara Luo Feng, ident.i.tas sebenarnya adalah seorang pembaca jiwa, jadi dia cukup kuat juga"

Candace menyipitkan matanya saat dia melihat ke arah yang Luo Feng tuju. Kemudian, dia menundukkan kepalanya dan melihat peta pada jam tangan komunikasi taktisnya dan mulai mengkonfirmasi.

"Candace, saatnya pergi!"

"Candace"

Tiga orang pemuda maupun pemudi samsama berteriak.

"Aku datang" Candace merekam arah yang Luo Feng tuju, kemudian menoleh, dan berk.u.mpul dengan pasukannya. Mereka kemudian berjalan menyusuri jalan setapak yang telah mereka putuskan sebelumnya.

Suasana di Australia benar-benar berbeda dengan suasana di China. Sekarang, awal bulan Agustus, tepat ketika suhu di China berada di t.i.tik terpanas. Namun, di Australia sudah mengalami akhir musim dingin dan suhunya sekitar 4 sampai 5 derajat. Namun, Luo Feng yang telah mencapai tingkat kebugaran tubuh seorang 'dewa perang pemula', masih kuat diterjang suhu sampai -10 derajat.

Angin bertiup membuat rerumputan pun bergoyang, memperlihatkan beberapa monster herbivora.

Ada monster herbivora dan karnivora, keduanya memiliki satu kesamaan: mereka sangat agresif.

Wuuusss!

Bayangan yang bergerak cepat melewati monster yang sedang bersantai: bayangan itu adalah Luo Feng yang sendirian.

"Menurut peta, ada beberapa pegunungan yang berjarak 300 KM. Aku akan mengatur t.i.tik s.e.m.e.ntara di sana" pikir Luo Feng, "Jika dugaanku benar, Candace dari kamp pelatihan elit mempunyai hubungan dengan pasangan burung hantu dan kalajengking". Selama mereka tidak bodoh, siapapun akan mengetahui bahwa Venina mungkin adalah bibinya Candace!

"Kemungkinan dia memberitahu burung bangkai dan kalajengking ke arah mana aku pergi" Luo Feng menggelengkan kepala sambil tertawa.

Ketika dia meninggalkan siswa lainnya, dia sengaja pergi berputar jauh. Jika Li Yao si burung bangkai mengikuti arah yang Candace berikan, kemungkinan dia akan membuang banyak waktu.

"Aku mengatur t.i.tik s.e.m.e.ntara jadi aku mempunyai tempat untuk beristirahat"

"Kemudian, aku akan mulai memburu monster pemimpin gerombolan" Luo Feng bicara dalam hati. "Lagi pula mereka tidak menghitung poin pada bulan Agustus ini, jadi Dojo tidak akan memeriksanya! Dengan peluang ini aku akan mengambil keuntungan untuk menghasilkan uang". Bagi petarung tingkat dewa perang lainnya, benua Australia merupakan tempat yang sangat berbahaya.

Namun, bagi Luo Feng yang kekebalannya mendekati tingkat dewa perang level lanjut…..

Australia, dunianya para monster, adalah ATM-nya!

Selama dia tidak sombong dan mulai mengganggu monster tingkat kaisar, pada dasarnya tidak ada bahaya bagi seseorang yang memiliki tingkat kekuatan seperti Luo Feng! Tidak heran, karena petarung tingkat dewa perang jarang mati di hutan belantara China. Dan jika ada yang mati pun, seluruh negeri akan memberikan penghormatan kepadanya! Namun, walaupun tiga daerah berbahaya itu lebih berbahaya bagi petarung tingkat dewa perang biasa, daerah itu sebenarnya lebih aman bagi dewa perang tingkat lanjut.

Dan bagi Luo Feng, hampir tidak ada bahaya sama sekali.

"Akan sulit membunuh monster pemimpin kelompok yang kuat. Pertama aku akan menggunakan kekuatanku sebagai seorang petarung untuk menarik perhatian monster pemimpin kelompok, lalu menggunakan kekuatan spiritual untuk mengendalikan pisau lempar untuk menyelesaikannya!"

"Semakin banyak monster pemimpin kelompok yang aku bunuh, semakin banyak uang yang aku dapatkan"

Pembaca jiwa biasanya petarung yang paling kaya. Dan saat ini….. selain berurusan dengan Li Yao, seluruh waktu yang Luo Feng miliki akan digunakan untuk berburu monster pemimpin kelompok! s.e.m.e.ntara untuk monster tingkat panglima, Luo Feng tidak perlu membunuh mereka. Bagi Luo Feng, bagian tubuh monster tingkat panglima hanya memenuhi ranselnya. Tidak bisa dipungkiri….. dia hanya membawa satu tas ransel.

Wuuusss! Wuuuuss!

Bayangan Luo Feng bergerak cepat seperti angin. Dengan kecepatan 300 m/s, monster-monster di hutan belantara bahkan nampak tidak ada.

***

Eropa. Pusat kota Paris.

Pusat kota Paris merupakan pusat kota terkaya dari keenam pusat di Eropa. Berada di pusat wilayah Ie-de-France dan banyak negara kepulauan mengalami kerusakan parah selama masa Grand Nirvana, jadi banyak orang Inggris yang kaya raya melarikan diri dari negaranya. Orang biasa yang dapat melarikan diri dari Inggris juga memasuki pusat kota Paris.

Pusat kota Paris, sektor kota utama. Lalu lintasnya sangat macet.

Di dalam limosin panjang yang elegan.

"Aku tahu"

Venina menutup telepon dan menatap Li Yao dengan tidak berdaya sambil menggelengkan kepalanya, "Yao, setelah tentara bayaran mengetahui ident.i.tas Luo Feng, mereka menolak permintaan kita"

"Tidak heran" mata Li Yao setengah tertutup saat dia duduk di sofa yang nyaman di dalam mobil, "Semua tentara bayaran itu tidak berani berbuat kacau dengan Dojo of Limits, dan Luo Feng sudah menjadi bagian dari Dojo of Limits. Tidak apapa….. aku sudah cukup senang, karena tiga orang dewa perang menerima permintaan kita dengan menggunakan ident.i.tas rahasia mereka"

"Ya" Venina mengangguk.

Semua permintaan mereka ditolak oleh tentara bayaran, namun ada dewa perang dalam kelompok tentara bayaran yang menerima permintaan mereka menggunakan ident.i.tas khusus. Dewa perang juga butuh uang, dan dewa perang sendiri dibagi menjadi tiga yaitu tingkat lanjut, tingkat menengah, dan tingkat pemula! Ada seorang dewa perang tingkat menengah dan dua orang dewa perang tingkat pemula yang memutuskan menerima permintaan ini.

1,5 miliar euro untuk dewa perang tingkat pemula dan 3,0 miliar euro untuk dewa perang tingkat menengah.

Uang sebanyak ini sama dengan jumlah pendapatan mereka selama setahun sesuai tingkat masing-masing. Yang harus mereka lakukan hanya bertarung sekali, dan kali ini targetnya adalah seorang pemula berusia 19 tahun. Mereka juga percaya…. bahwa Dojo of Limits tidak mempersulit dewa perang yang merupakan bagian dari kelompok tentara bayaran mereka sendiri.

"Chi!"

Limosin itu berhenti dan pintunya pun terbuka. Venina dan Li Yao pun turun.

"HUALA!"

Sebuah bis berukuran besar dan sebuah truk terparkir di belakang. Pintu bis itu terbuka dan sekitar 50 orang turun dari bis besar itu. Orang-orang juga turun dari dalam truk, masing-masing dari mereka membawa sebuah kotak. Pasangan Li Yao dan Venina datang menghampiri.

"Hati-hati, angkat dan letakkan secara perlahan" perintah Li Yao.

"Ya"

Anggota elit yang membawa kotak itu sangat berhati-hati. Mereka tahu apa yang ada di dalam kotak yang mereka bawa itu….. senjata mutakhir umat ma.n.u.sia untuk melawan monster—Meriam laser! Meriam laser adalah senjata jenis pengarahan-energi yang besar. Sangat rumit, dibuat dari banyak bagian, dan berukuran sangat besar.

Jadi biasanya, hanya pesawat penumpang dan kereta yang dapat membawanya.

Kantor pusat punya senjata ini juga, karena meriam laser biasanya menjadi dari bagian sistem pertahanan mereka! Setelah kalian merakit sebuah meriam laser, terutama yang berfrekuensi tinggi, maka membutuhkan banyak ruang! Tidak akan bisa dipindahkan setelah dirakit. Jadi sekarang, meriam laser dibagi menjadi beberapa bagian dan akan dirakit ketika bagian-bagiannya sampai di tempat tujuan.

"Aku harus melalui banyak hal untuk mendapatkan perangkat ini, meskipun bukan kelas tertinggi" Venina memelankan suaranya, "Namun, setelan frekuensi tertingginya dapat mengakibatkan luka parah pada monster tingkat kaisar. Melawan monster tingkat pemimpin kelompok, peluang membunuh mereka adalah 100%! Jika menggunakannya melawan Luo Feng, tentunya bukan masalah. Namun, hal yang paling penting adalah….. energi! Dengan energi yang dibawanya, cukup untuk menembakkan dalam frekuensi tinggi sebanyak tiga kali. Untuk setelan berikutnya, dapat menembakkan sembilan kali. Gunakan seperlunya"

Li Yao sedikit mengangguk. Mereka melewati sedikit hal untuk mendapatkan benda ini.

Untungnya, Uni Eropa adalah kantor pusat aliansi HR. dan keluarga Paulinus merupakan keluarga yang berhubungan dengan senjata. Walaupun begitu, mereka perlu mengeluarkan sedikit tenaga untuk mendapatkannya.

"Li!"

Suara yang menggairahkan terdengar dari samping. Tiga orang pria berjalan menghampirinya, dua diantaranya merupakan orang berkulit putih dan yang satu lagi merupakan orang berkulit kuning. Tiga orang ini merupakan dewa perang yang Li Yao sewa saat ini.

Li Yao tersenyum saat menyapa mereka. Tibtiba, ponselnya berbunyi.

"Halo" Li Yao menjawab teleponnya.

"Tuan Li, atasan telah memerintahkan kami untuk menghentikan semua operasi. Maaf!" suara di telepon terdengar pelan namun penuh permintaan maaf.

Raut wajah Luo Feng berubah drastis dan menjadi sedikit ganas: "Berhenti? Siapa yang memerintahkan? Siapa?"

"Perintah langsung dari HQ" kata suara di telepon.

Li Yao tampak kesal. "Yao, ada apa?" tanya Venina. Wajah Li Yao terlihat marah sambil dia berkata pelan: "Orang-orang yang aku siapkan di China menghentikan apa yang mereka lakukan"

"Berhenti?" Venina sedikit terkejut.

Tibtiba, ponsel Venina mulai bergetar juga. Venina berjalan ke samping untuk mengangkat telepon.

"Venina!" terdengar suara yang sangat keras.

Raut wajah Venina berubah dan dia langsung menjadi sangat sopan: "Ketua!"

Bagian yang mengelola seluruh aliansi HR merupakan majelis sekutu, yang juga merupakan majelis bawah tanah yang melegenda!

Dan ketua adalah seseorang yang memiliki kekuatan sangat besar di majelis! Sebagai pemimpin seluruh aliansi HR, dapat dibayangkan betapa tinggi posisinya! Kepribadian macam apa yang memimpin aliansi HR, yang memiliki kendali separuh ekonomi dunia? Ada beberapa orang yang keberadaannya melampaui tingkat dewa perang bersedia menerima undangan ketua untuk bekerja di majelis!

"Venina, dengarkan baik-baik" suara yang bergema itu menjadi serius, "Kamu benar-benar tidak diizinkan menyentuh keluarga Luo Feng! Jika itu terjadi…. Seluruh anggota keluarga Paulinus akan dihuk.u.m oleh seluruh aliansi!"

Raut wajah Venina berubah drastis.

"Hmph!"

Telepon itu dimatikan.

"Apa yang terjadi?" Li Yao datang dari samping dan menatap Venina dengan bingung.

"Ketua, ketua sendiri yang menelepon" wajah Venina putih pucat. Dia tidak bodoh….. yang membuat orang paling berkuasa di seluruh aliansi HR secara pribadi menelepon dan memperingatkannya tentang adanya sanksi terhadap salah satu keluarga inti di aliansi HR….. ketua aliansi HR pasti mendapatkan tekanan yang belum pernah aliansi hadapi sebelumnya—

Tekanan, dari seseorang! Hong!

Please click Like and leave more comments to support and keep us alive.

RECENTLY UPDATED MANGA

Bintang Tertelan 138 Ketua summary

You're reading Bintang Tertelan. This manga has been translated by Updating. Author(s): I Eat Tomatoes. Already has 248 views.

It's great if you read and follow any novel on our website. We promise you that we'll bring you the latest, hottest novel everyday and FREE.

BestLightNovel.com is a most smartest website for reading manga online, it can automatic resize images to fit your pc screen, even on your mobile. Experience now by using your smartphone and access to BestLightNovel.com